Tuesday, 8 October 2013

Mengantisipasi Faktor Penyebab Pipa Air Rusak


Dalam hal sambungan, pipa sering mengalami rusak, baik saat digunakan atau ditengah penggunaan. Beberapa faktor dalam hal ini sering menjadi penyebab utama. Tak ingin mengalami hal tak terduga seperti ini? Berikut tips yang bisa Anda lakukan.
Kerusakan pada pipa sering terjadi, meski telah diantisipasi dengan memperhatikan setiap penanganan. Untuk itu, mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan, ktia bisa melakukan beberapa langkah preventif, salah satunya mengetahui penyebab-penyebab kerusakan pipa.
Salah satu faktor penyebab kerusakan pipa pertama adalah dari pabrik. Hal ini sering terjadi karena beberapa kesalahan. Seperti kesalahan produksi, penyimpanan, pengemasan dan transportasi. Untuk itu, saat menerima barang ada baiknya jika Anda langsung mengecek barang untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, terutama pada saat penggunaan pipa ditengah jalan.
Kerusakan pipa selanjutnya sering terjadi pada saat proses penyambungan. Dalam hal ini, alat penyambung dan material lain yang kurang representatif disarankan untuk dihindari. Selain itu, penerapan proses yang kurang tepat, akan membuat pipa mudah bocor dan rusak.
Nah, dari sekian banyak proses penyambungan, teknik dengan ulir, biasanya sering memicu kerusakan pipa. Hal ini sering terjadi karena beberapa faktor, diantranya penguliran yang terlampau dalam atau terlalu tipis.
Selain penguliran, faktor lain penyebab rusaknya pipa saat penyambungan bisa datang dari faktor klem. Dalam hal ini pemasangan klem yang tak sebanding (jarak pasang terlalu jauh), sering berdampak buruk pada pipa, terutama pada bagian sambungan.
Bagi Anda pengguna pipa besi, atau pipa lain dengan material fitting dari besi, faktor pengkaratan sering menjadi salah satu penyebab rusaknya pipa. Untuk mengatasi hal ini, ganti secara rutin, atau gunakan bahal lain yang tidak berkarat, seperti aluminium dan sebagainya.
Selain itu, penyebab lain pipa sering rusak adalah tekanan yang tak sesuai. Dimana PN pipa yang terlalu kecil, jika dipasang untuk saluran bertekanan lebih besar, hal ini sering berdampak pada kerusakan pipa.

No comments:

Post a Comment